Alasan Konyol Maskapai Amerika Tak Beri Minum Penumpang Berjilbab


SEORANG wanita Muslim Amerika mengatakan bahwa ia telah menerima perlakuan diskriminatif  dari pramugari di United Airlines, Amerika. Pramugari itu diduga menolak untuk memberinya minuman kaleng soda yang belum dibuka.

“Saya duduk di penerbangan United Airlines di atas 30.000 kaki. Saya menangis atas penghinaan dan diskriminasi itu,” Tahera Ahmad, sang muslimah, menuturkan, demikian dilansir, World Bulletin, Sabtu (30/5/2015).

Pramugari pesawat tersebut menolak untuk memberi Tahera minuman kaleng yang belum dibuka. Sebaliknya, sang pramugari mengatakan, “Kami tidak boleh memberikan minuman kaleng yang belum dibuka kepada sebagian orang, karena mereka akan menggunakannya sebagai senjata di pesawat ini.”

Tahera menulis bahwa pramugari itu memberikan minuman itu kepada pria yang duduk di sampingnya.
Laporkan iklan?

“Saya mengatakan kepadanya bahwa dia jelas melakukan diskriminasi terhadap saya karena dia memberi pria di sebelah saya sebuah minuman kaleng yang belum dibuka. Dia melihat kaleng, cepat meraihnya dan membukanya dan berkata, ‘Itu agar Anda tidak menggunakannya sebagai senjata,’ ” tulisnya di akun Facebook-nya.

United Airlines, selaku penerbangan terkait, langsung mengeluarkan pernyataan pada hari Sabtu sore itu juga, menyusul kampanye pemboikotan terhadap perusahaan tersebut.

“Kami menghubungi langsung Mrs Ahmad untuk mendapatkan informasi tentang apa yang terjadi selama penerbangan,” kata pernyataan perusahaan secara resmi.

Sampai berita ini diturunkan, perusahaan penerbangan ini tampaknya masih terus melakukan pengusutan terhadap pramugari yang berlaku diskriminatif ini.

Muslim di Amerika sering kali dicurigai akibat peristiwa pembajakan pesawat pada peristiwa sebelas September di WTC. Di mana pembajakan itu dituduhkan kepada Muslim.  [ds/islampos]

***

Postingan Tahera Ahmad di laman facebooknya:

Tahera Ahmad
May 29 at 10:22pm

I am sitting on a United airlines flight in the air 30,000ft above and I am in tears of humiliation from discrimination. The flight attendant asked me what I would like to drink and I requested a can of diet coke. She brought me a can that was open so I requested an unopened can due to hygienic reasons. She said no one has consumed from the drink, but I requested an unopened can. She responded, "Well I'm sorry I just can't give you an unopened can so no diet coke for you." She then brought the man sitting next to me a can of UNOPENED beer. So I asked her again why she refused to give me an UNOPENED can of diet coke. She said, "We are unauthorized to give unopened cans to people because they may use it as a WEAPON on the plane." So I told her that she was clearly discriminating against me because she gave the man next to me an unopened can of beer. She looked at his can, quickly grabbed it and opened it and said, "it's so you don't use it as a weapon." Apphauled at her behavior I asked people around me if they witnessed this discriminatory and disgusting behavior and the man sitting in an aisle across from me yelled out to me, "you Moslem, you need to shut the F** up." I said, "what?!" He then leaned over from his seat, looked me straight in the eyes and said, "yes you know you would use it as a WEAPON so shut the f**k up." I felt the hate in his voice and his raging eyes. I can't help but cry on this plane because I thought people would defend me and say something. Some people just shook their heads in dismay. ‪#‎IslamophobiaISREAL‬





0 Response to "Alasan Konyol Maskapai Amerika Tak Beri Minum Penumpang Berjilbab"

Posting Komentar