Kartu Warisan Jokowi Ternyata Banyak Dinikmati Siswa Kaya

Kartu Jakarta Pintar dinikmati siswa kaya - Foto : Agus Priatna (Inilahcom) 
Kebijakan Kartu Jakarta Pintar (KJP) ternyata tak tepat sasaran dalam penerapannya. Fakta di lapangan menunjukkan, banyak penerima KJP merupakan siswa dari keluarga kaya, bukan siswa dari keluarga tidak mampu seperti yang ditargetkan oleh Jokowi ketika masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Hal ini memancing kritik keras dari Fraksi Partai Gerindra DPRD DKI Jakarta.

"Soal KJP banyak keluhan dari masyarakat karena tidak tepat sasaran, bahwa KJP itu yang menikmati orang-orang mampu," ujar Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD DKI, Abdul Ghoni, di Gedung DPRD Jakarta, Selasa, 23 Desember 2014.

Dia menjelaskan, dari hasil penelusuran di lapangan, penerima KJP kebanyakan adalah siswa-siswa yang mampu khususnya di sekolah-sekolah negeri.

"Mereka kebanyakan anak-anak yang kalau sekolah diantar pakai supir pribadi. Ini yang menjadi perhatian khusus Gerindra," katanya.

Sementara itu, anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta Fraksi Partai Gerindra, Iman Satria mengatakan, pihaknya sudah membahas masalah ini dengan Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta.

"KJP secara umum bermasalah, banyak terjadi duplikasi dan salah terima. Nanti kebetulan saya dikomisi E itu akan disoroti. Repotnya lagi ini KJP dihubungkan oleh BLSM. Makanya kita usulkan untuk pendataan ulang," katanya. [inilah]

0 Response to " Kartu Warisan Jokowi Ternyata Banyak Dinikmati Siswa Kaya"

Posting Komentar